Senin, 04 November 2013

MI PUI Sadawangi Memperingati Tahun Baru Hijriah 1435 H



MI PUI Sadawangi Memperingati Tahun Baru Hijriah 1435 H - MI PUI Sadawangi merupakan sekolah yang menanamkan pola pendidikan seimbang dengan kurikulum umum dan agama. “Di MI PUI tolak ukur pendidikan tidak hanya dinilai dari prestasi umum, tapi juga di lihat dari semua aspek, seperti akhlak, ilmu pengetahuan, serta keimanan yang dimiliki oleh para pesrta didik” ujar kepala sekolah ibu Enday Bidayah, S.Pd.I.

Pendidikan ibadah, baik yang bersifat fardhu dan sunnah tersebut juga di pantau oleh para guru yang berjumla 13 orang, satu diantaranya PNS dan yang lainnya adalah mujahid dan mujahidah dengan keikhlasan yang tinggi, kesabaran yang luar biasa sehingga sampai saat ini MI PUI Sadawangi tetap eksis untuk melaksanakan proses belajar mengajar.

MI PUI Sadawangi Terakreditasi A. merupakan sekolah yang mencetak berbagai prestasi sejak didirikan. Para peserta didiknya pun berasal dari tiap-tiap kampung yang ada di Desa Dayeuhwangi dan Sadawangi yang mencapai 193 siswa.

Minggu, (3/11) MI PUI Sadawangi mengadakan acara peringatan 1 muharam, meskipun tanpa perencanaan yang matang tapi Alhamdulillah acara ini dapat berjalan dengan lancar. “Dengan berahlakul karimah, mari kita berhijrah menuju bangsa yang bermartabat”. Tema inilah yang di angkat oleh kepala madrasah ibtidaiyah ibu Enday Bidayah, S.Pd.I dalam acara peringatan 1 muharam yang insya Allah bertepatan pada hari selasa 5 november 2013 nanti. Karena beliau lihat Dekadensi moral saat ini sudah menjurus pada nilai kemanusiaan yang rendah emosionalnya, gengsi, tak ada toleransi, bahkan tak ada lagi rasa hormat, hingga timbul perbuatan anarkis di mana-mana. Seolah-olah Sekolah bukan lagi tempat yang terbaik untuk mendidik, masyarakat bukan lagi tempat untuk meraih martabat, laksana jahiliyah yang dikemas dengan bunyi modernisasi, di tambah media penyebar aib yang begitu di buat fulgar lahirlah Negara yang penuh nuansa negri kelam yang menikam. Padahal nabi Muhammad di utus oleh Allah swt. kedunia ini tidak lain adalah untuk menyempurnakan ahlak yang mulia. Karena Ahlak merupakan kunci dari setiap langkah manusia. sebagai symbol kebaikan atau keburukan seseorang.

Lomba Adzan
Atas dasar inilah Madrasah Ibtidaiyah PUI Sadawangi mengadakan acara menyambut tahun baru hijriyah yang di laksanakan di sekitar Madrasah, minggu (3/11) dengan berbagai macam kegiatan positif diantaranya lomba adzan, membaca cepat, tahfidz zuz amma, lomba kebersihan kelas, cerdas cermat keagamaan, baca puisi, pidato, menggepit bola bagi pelajar putra, lomba balap karung, dan hiburan lainnya. “Dengan mengadakan kegiatan ini, mudah-mudahan bisa meningkatkan kreatifitas anak, anak-anak bisa menjadi lebih mandiri, melatih keberanian, memiliki dasar keagamaan yang kuat, dan yang lebih penting menjadi generasi unggul yang Qur’ani” tutur Kepala MI PUI, Ibu Enday Bidayah, S.Pd.I

Acara ini juga mudah-mudahan bisa mengingatkan orang islam tentang tahun hijriyah karena tidak semua orang islam tahu tentang tahun huijriyyah. Bahkan yang lebih parah lagi banyak orang islam yang tidak hafal nama-nama bulan hijriyah. Berbeda dengan tahun baru masehi yang kelihatannya sudah menjadi suatu keharusan layaknya menyambut hari raya, pesta kembang api dan suasana begitu ceria senantiasa mewarnai pergantian tahun baru. Puncak perayaannya terjadi pada batas waktu tengah malam dengan saling memberi ucapan selamat, bahkan bagi sebagian kalangan seluruh malam dijadikan sebagai ajang pesta kebebasan. “Hal inilah yang tidak ingin terjadi pada anak didik kami” ujarnya


Lomba Lainnya
Ibu Enday Bidayah,S.Pd.I mengatakan bahwa “hijrah ini merupakan fase baru dalam kehidupan umat islam. Dari sinilah mulainya perubahan-perubahan umat islam ke arah yang lebih baik hal inilah yang patut kita contoh sebagai umat nabi Muhammad SAW, yakni dengan mengamalkan sunnah nya dan berdakwah kepada orang lain’’. Beliau juga menambahkan “dengan momentum tahun baru, kami mengajak saudara yang se iman mari kita bangun dari tidur, duduk tafakur, berdiri lihat sekeliling kita, lalu berjalan, bertindak, bergerak melakukan perubahan ke arah yang lebih baik dari hari yang lalu, mari kita berhijrah dari kebodohan pada kepintaran, dan mari kita bertekad untuk menjadikan tahun ini lebih baik dari tahun kemarin”.

[KIM Sadawangi - Nurhamidah]

Tidak ada komentar: