Selasa, 29 Oktober 2013

Opak Beureum Oleh-Oleh Majalengka



Opak Beureum Oleh-Oleh Majalengka - Majalengka banyak dikenal orang sebagai pusat kuliner. Dari warung-warung tepi jalan sampai rumah makan. Di kota ini ada sekitar 200-an lebih industri kecil menengah menggeluti usaha di bidang kuliner. Itu belum termasuk industri besarnya. Salah satunya opak beureum kini menjadi incaran para wisatawan atau orang-orang yang datang ke majalengka.

Tepatnya di kampung simpur desa Dayeuhwangi kecamatan lemahsugih kabupaten majalengka ini opak beureum menjadi makanan khas bagi kampung ini. Bentuknya bulat, rasanya manis, dan enak.

Dilihat sekilas, opak beureum yang diproduksi ibu-ibu pengrajin ini tidak jauh berbeda dengan opak opak yang lain, hanya kalau diperhatikan lebih jelas opak ini bisa berbentuk bulat dan berwarna merah kecoklatan karena bahan yang digunakan adalah beras ketan terpilih dan gula aren asli tanpa bahan pewarna tambahan ataupun bahan pengawet sehingga aman dikonsumsi oleh siapa saja.

Opak beureum sudah memiliki pasar sendiri dan cukup dikenal di daerah majalengka, sumedang, kuningan, garut dan kota-kota terdekat lainnya. Buktinya setiap akhir pekan bahkan setiap hari banyak orang yang berminat membeli opak beureum untuk di jadikan oleh-oleh. Opak beureum bisa di temui di berbagai toko klontongan atau warung-warung di pinggir jalan daerah majalengka sampai sumedang.

Sejak tahun1905, opak beureum sudah ada jauh sebelum kemerdekaan RI. opak beureum telah menjadi makanan khas kampung simpur, terutama ketika ada hajatan atau acara-acara besar opak beureum ini menjadi makanan yang wajib ada.

Tidak semua orang bisa membuat opak beurem, berbeda dengan pembuatan kue setelah tahu resep dan cara pembuatannya pasti bisa mengerjakannya. Pembuatan opak beureum cukup rumit, memerlukan tenaga ahli, karena misal dari resepnya saja jika kekurangan ataupun kelebihan gula sedikitpun itu mempengaruhi pada keberhasilan pembuatan opak beureum. Sama halnya ketika kurang lama menumbuk atau tidak seimbang dalam mencetak (ngaleot, bahasa simpur).

Proses pembuatan opak beureum ini di lakukan dengan cara tradisional, meskipun sudah ada beberapa mesin yang dapat menghaluskan nasi ketan yang dicampur gula merah ini tapi hasil yang di peroleh tidak akan semaksimal seperti cara tradisional.

Bagi para investor yangberminat, kami dari kelompok informasi masyarakat bisa mempasilitasi para pemesan silahkan hubungi .

[KIM Sadawangi - Nurhamidah]

Tidak ada komentar: